Belajar SEO BAB 6 | Optimasi Content

Ketika konten baru diterbitkan, biasanya dibutuhkan waktu untuk bisa menembus halaman pertama Google. Namun, daripada terus-menerus membuat konten baru, strategi yang lebih efisien adalah mengoptimasi konten lama yang sudah ada. Di sini, kita akan membahas tiga teknik optimasi konten menggunakan Ahrefs, yang bisa digunakan dengan versi gratis melalui integrasi Google Search Console.

Teknik Optimasi Konten Lama

1. Optimasi Low Hanging Fruit Keywords

Low Hanging Fruit Keywords adalah teknik untuk menemukan kata kunci yang sudah mendapatkan peringkat di hasil pencarian Google, namun belum mencapai halaman pertama. Fokus pada kata kunci yang saat ini berada di posisi 11-20, karena mereka lebih mudah dioptimasi untuk naik ke peringkat yang lebih tinggi.

Cara menemukannya:

1. Masuk ke Ahrefs, buka bagian Organic Keywords.
2. Gunakan filter untuk menampilkan kata kunci dengan posisi 11-20.
3. Lihat daftar kata kunci serta URL yang mendapat ranking tersebut.
4. Optimasi elemen on-page seperti meta title, meta description, dan heading. Tambahkan juga konten yang lebih lengkap dan relevan.
5. Bangun internal link ke halaman tersebut dari artikel lain yang relevan.

Mengapa Perlu Dilakukan?

Mengoptimasi halaman yang sudah mendapatkan ranking lebih mudah dibanding membuat konten baru dari nol. Halaman ini sudah dikenali oleh Google, sehingga hanya perlu sedikit perbaikan untuk bisa naik ke halaman pertama. Dengan fokus pada kata kunci yang berada di posisi ini, kita bisa memaksimalkan peluang mendapatkan lebih banyak trafik organik tanpa banyak effort.

2. Optimasi Featured Snippets

Featured Snippets adalah hasil pencarian yang muncul di posisi paling atas (posisi 0), sering kali dalam bentuk paragraf, tabel, atau daftar. Untuk mendapatkan Featured Snippet, halaman website harus berada di halaman pertama hasil pencarian Google.

Cara menemukannya:

1. Masuk ke Ahrefs, buka bagian Organic Keywords.
2. Gunakan filter untuk mencari kata kunci yang memiliki Featured Snippet namun belum dimiliki oleh website Anda.
3. Fokus pada kata kunci dengan posisi peringkat 2-8.
4. Optimasi konten dengan format yang jelas, seperti menggunakan bullet points, tabel, atau paragraf singkat yang langsung menjawab pertanyaan user.

Mengapa Perlu Dilakukan?

Mendapatkan Featured Snippet bisa meningkatkan visibilitas website secara drastis, karena snippet sering kali menempati bagian terbesar di halaman hasil pencarian. Berdasarkan riset dari Ahrefs:

• 12,3% penelusuran menampilkan Featured Snippet.
• 8,6% orang mengklik link yang ada di Featured Snippet.
• 30,9% Featured Snippet berasal dari halaman dengan peringkat 1.

Dengan optimasi ini, website bisa mendapatkan lebih banyak trafik organik tanpa harus bersaing untuk posisi peringkat.

3. Internal Link Opportunities

Internal linking adalah salah satu cara efektif untuk meningkatkan ranking halaman di website Anda. Dengan membangun internal link yang tepat, Anda bisa mendistribusikan PageRank ke seluruh halaman website, membantu mesin pencari memahami struktur situs, dan meningkatkan otoritas halaman tertentu.

Cara menemukannya:

1. Masuk ke Ahrefs, buka Site Audit dan pilih bagian Internal Linking Opportunities.
2. Ahrefs akan menampilkan laporan yang berisi 10 kata kunci teratas untuk setiap halaman yang di-crawl.
3. Cari kemunculan kata kunci tersebut di halaman lain yang di-crawl.
4. Gunakan Advanced Filter untuk memfokuskan pada kata kunci atau area situs yang ingin Anda optimasi.

Mengapa Perlu Dilakukan?

Internal linking sering kali diabaikan, padahal teknik ini sangat efektif dalam mendistribusikan otoritas halaman di seluruh website. Dengan mengontrol lokasi tautan internal, Anda bisa mentransfer kekuatan backlink dari halaman yang memiliki banyak backlink ke halaman lain yang kurang memiliki tautan.

Kesimpulan

Mengoptimasi konten lama adalah salah satu strategi yang paling efisien dalam meningkatkan performa SEO secara keseluruhan. Dengan memanfaatkan Low Hanging Fruit Keywords, optimasi untuk Featured Snippets, dan membangun internal link yang tepat, Anda bisa:

1. Meningkatkan ranking halaman tanpa harus membuat konten baru.
2. Memperoleh lebih banyak trafik organik dengan usaha yang relatif kecil.
3. Mengoptimalkan struktur internal website untuk meningkatkan otoritas halaman.

Selalu lakukan audit secara berkala pada konten Anda, pantau performanya melalui tools seperti Ahrefs dan Google Search Console, serta terapkan teknik optimasi ini untuk mencapai hasil yang lebih maksimal.